![]() | |
Social |
Para Pelajar SMP/SMA pasti pernah
mempelajari mata pelajaran Fisika atau
Ilmu Pengetahuan Alam, mungkin bagi sebagian pelajar ada yang menyukai dan ada
pula yang tidak menyukai pelajaran tersebut. Di SMA terbagi menjadi 2 jurusan yaitu Ilmu pengetahuan Alam dengan
Ilmu Pengetahuan Sosial, mungkin kita semua beranggapan bahwa mereka itu benar
– benar berbeda dan tidak akan ada
sangkut pautnya, nah tetapi saya menemukan pemikiran baru, yaitu Hukum Newton
di dunia social, bagaimana Hukum Newton yang akrab bagi anak IPA disambungkan
dengan dunia IPS?
Disaat saya mengamati adik saya
yang melemparkan bola ke dinding, lalu bolanya terpental kembali saya teringat
akan sebuah teori Hukum Newton ke III mengenai
Aksi dan Reaksi, Aksi = - Reaksi.
Disaat memberi aksi 10 maka kita
akan mendapatkan reaksi 10 juga, disaat kita menendang bola kearah tembok lalu
bola itu terpental kembali, hal itu bisa dijelaskan dengan hukum ini yaitu
setelah bola itu kita tendang, bola tersebut mengarah kearah tembok dengan
membawa gaya, lalu disaat menyentuh tembok, bola tersebut memberikan gaya yang
ia bawa ke tembok (baca : memberikan aksi), lalu tembok tersebut disaat
mendapatkan dorongan (gaya aksi) dari bola, tembok tersebut memberikan reaksi
yang sama pula, dan bola tersebut mental kearah sebaliknya.
Lalu pertanyaannya adalah mengapa
terpental kembali bolanya? dan temboknya tetap diam? hal tersebut dikarenakan ketahanan
antara tembok dengan bola, ketahanan tembok lebih besar dibandingkan dengan
gaya dorong dari bola tersebut sehingga tembok dapat bertahan, sebaliknya bola
ketahanannya lebih rendah dibandingkan gaya dorong atau reaksi dari tembok
tersebut sehingga bola tersebut tidak dapat menahan reaksi dari tembok dan
terpental.
Hal ini bisa diaplikasikan kedalam
kehidupan social diri kita, terkadang disaat kita melihat adanya suatu
ketidaksesuaian, kita tergerak untuk merubah ketidaksesuaian tersebut menjadi
hal yang sesuai, hal yang buruk kita ubah menjadi hal yang baik. Tetapi disaat
kita ingin merubah hal yang buruk tersebut, kita mengalami kegagalan, maka kita bisa belajar dari Hukum Newton III ini,
yaitu disaat kita ingin mengubah sesuatu di kehidupan social seperti kita ingin
mengubah seseorang ke arah yang lebih baik maka kita harus memperhatikan apakah
kita mampu memberikan aksi yang besar (modal yang besar) untuk merubah orang
tersebut, dan apakah kita memiliki ketahanan yang kuat untuk menghadapi reaksi
dari orang yang ingin kita ubah tersebut, jangan sampai kita yang ingin
membimbing ia kejalan yang lebih baik tetapi malah kita yang kalah akan
reaksinya menjadi mundur dan bahkan mengikuti keburukannya.
Posting Komentar